Pelatnas ini berfasilitas kelas bintang lima di Hotel JW Marriott Mega Kuningan Jakarta. Foto: (PB ESI)
Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Bambang Purnawiraman, mengungkapkan telah menyewa sekitar 30 kamar. Foto: (PB ESI)
Setiap atlet diberikan fasilitas gaming room, yang mana bisa digunakan untuk tempat latihan. Foto: (PB ESI)
Sementara tempat tidur berada di kamar yang berbeda, tidak jadi satu dengan gaming room. Foto: (PB ESI)
Selain diberikan fasilitas gaming room, Pelatnas ini juga melatih kebugaran setiap atlet, serta menyediakan dukungan professional di bidang kesehatan fisik, mental, pemulihan, dan nutrisi. Foto: (PB ESI)
Kepala Pelatih Timnas Esports Indonesia, Richard Permana, mengatakan hingga saat ini atlet yang mengikuti Pelatnas dalam kondisi fisik dan mental yang optimal. Foto: (Panji Saputro/detikINET)
Pelatnas ini berbasis Sports Science, yang menjadi salah salah satu pendekatan yang dilakukan oleh PB ESI untuk mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi optimal pada SEA Games ke-33 Thailand 2025. Foto: (Panji Saputro/detikINET)
Bambang mengungkapkan bahwa pendekatan sports science diyakini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mengoptimalkan performa Timnas Esports Indonesia, baik teknis maupun non-teknis. Foto: (Panji Saputro/detikINET)
Empat nomor pertandingan yang diikuti Indonesia ialah Mobile Legends Men, Mobile Legends Women, Free Fire, dan EA FC Online. Foto: (Panji Saputro/detikINET)
Di sini jumlah atlet esports Indonesia yang menjalani Pelatnas sebanyak 24 orang, di luar tim kepelatihan. Dalam hal ini Indonesia mengirim dua tim di nomor pertandingan Free Fire, yang rata-rata diisi oleh pemain RRQ Kazu (INA 1) dan Onic (INA 2). Foto: (PB ESI)