1 week ago
28
Masakatsu Sashie adalah seniman dari Kanazawa, Ishikawa, Jepang, yang dikenal karena lukisannya yang unik, sering menggambarkan dunia yang rumit dalam bentuk bola. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Karyanya memancarkan nuansa futuristik sekaligus suram dan menyeramkan, menawarkan pandangan simbolis ke Bumi pasca-apokaliptik. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Seperti yang dijelaskan Sashie sendiri, ilustrasi bola apung yang ia buat adalah cermin dan monumen yang menggambarkan kontradiksi urbanisasi dan globalisasi. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Gaya hiperrealistisnya begitu tepat, sulit dipercaya bahwa ia menciptakan karyanya dengan cat minyak. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Bentuk bola, yang merupakan representasi dari lukisannya, berasal dari masa ketika Sashie masih menjadi mahasiswa pascasarjana. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
"Saya menerima gelar MFA dari Kanazawa College of Art pada 2000. Saya memulai karier saya sebagai seniman dengan lukisan cat minyak yang berfokus pada ekspresi lanskap bangunan berbentuk bola yang mengambang di kota," ujarnya dalam wawancara, dikutip dari BoredPanda. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Setelah itu, ia berpartisipasi dalam acara penghormatan 'Fishmans Exhibition'di Nanzuka Underground (sekarang: Nanzuka) pada 2005. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
"Lalu pada 2007, saya berpartisipasi dalam pameran kelompok 'GEISAI in Giant Robot' di Los Angeles, AS dengan anggota yang dipilih dari acara seni GEISAI oleh Takashi Murakami, dan mulai memamerkan karya di luar negeri," tuturnya. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Sashie melanjutkan bahwa sejak 2008, ia berpartisipasi dalam banyak pameran seni dan pameran kelompok sebagai seniman di Galeri Seni Mizuma, seperti 'Pameran ZIPANGU' hingga 2014, dimulai dengan pameran kelompok 'Eyes and Curiosity vol. 4' yang diadakan Galeri Seni Mizuma. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
"Sejak saat itu, saya aktif di Amerika Utara, Eropa, Asia, Timur Tengah, dan tempat-tempat lain sebagai seniman independen, dan karya seni saya termasuk dalam koleksi pribadi dan perusahaan di seluruh dunia," ujarnya. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Sashie mengaku terobsesi dengan menggambar sejak masih kecil. "Jadi sulit untuk mengatakan dengan tepat apa yang pertama kali membuat saya tertarik pada seni. Namun orang yang menyukai anime dan manga, saya dapat dengan pasti mengatakan bahwa ketika Takashi Murakami memperkenalkan konsep Superflat, hal itu benar-benar mengubah cara saya memandang dunia seni," kata Sashie. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Sashie juga menjelaskan mengapa bentuk bola ia pilih sebagai penggambaran karyanya. "Inti dari praktik ini adalah citra bola melambangkan Bumi yang kita huni. Permukaannya dilapisi dengan peninggalan aktivitas manusia seperti bangunan tua, unit AC, kipas ventilasi, dan lain-lain, mencerminkan sistem rumit yang menopang kehidupan kita sehari-hari," ujarnya. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Ia juga terinspirasi oleh kesederhanaan bendera nasional Jepang, Hinomaru, yang sangat ikonik. "Saya berusaha menciptakan bentuk yang menyaring kekacauan dunia modern menjadi simbol tunggal yang kuat," tegasnya. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Menurutnya, seperti lingkaran merah pada bendera Jepang, ilustrasi bola pada karyanya merangkum dualitas keberadaan manusia: keteraturan dan ketidakteraturan, harmoni dan konflik, perkembangan dan kemunduran. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
Karya-karya Masakatsu Sashie yang memukau dan menginspirasi dapat dilihat di akun Instagramnya @masakatsusashie dan situs pribadinya sal-s.com. Foto: Instagram @masakatsusashie via BoredPanda
