Google, Korlantas, Jasa Marga Berkolaborasi Demi Mudik Lancar

1 day ago 4

Jakarta -

Google mengadakan rapat koordinasi dengan Korlantas Polri, Jasa Marga, dan sejumlah Kementerian terkait, membahas berbagai data penting yang akan ditampilkan di Google Maps selama periode mudik, termasuk informasi mengenai contra flow, rute alternatif, serta pembukaan jalan tol baru.

"Data-data yang akan kita berikan kepada masyarakat antara lain ada rest area, kami bekerja sama dengan Jasa Marga, dengan pihak swasta terkait data-data fasilitas umum yang permanen maupun yang temporary, SPBU, bengkel temporer juga," kata Galuh Rohmah, Strategic Partnerships Development Manager Google Maps di Indonesia, saat konferensi pers di kantor Google Indonesia, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

Google berharap, upaya dan kerja sama yang dilakukannya bisa turut mendukung kelancaran arus lalu lintas dan memudahkan para pengguna jalan saat periode mudik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Google di sini memastikan bahwa Google Map bisa menjadi bantuan masyarakat untuk pulang ke rumah dengan nyaman dengan tepat waktu sampai waktu yang direncanakan dan saat mereka kembali ke tempat sebelumnya," sebutnya.

Kolaborasi Tahun ke-3

Galuh menambahkan, tahun ini adalah tahun ketiga kerja sama Google bersama Korlantas dan Jasa Marga dalam pelayanan selama periode mudik, dan berupaya untuk terus meningkatkan layanan tersebut.

Tak hanya Google Maps, disebutkan Galuh bahwa tim Google lainnya berupaya membantu pemerintah dan masyarakat di momen-momen istimewa.

"Seperti (momen) mudik ini, Ramadhan, juga saat mudik Nataru kita selalu berkolaborasi dengan Korlantas dan Jasa Marga. Jadi kolaborasi ini akan terus berkesinambungan, berkelanjutan tidak hanya di momen-momen mudik tapi juga di momen-momen spesial untuk masyarakat Indonesia seterusnya," kata Galuh.

Kasubagdalops Bagops Korlantas Polri, AKBP Renaldi Oktavian membenarkan bahwa kolaborasi ini sudah berjalan hingga tahun ketiga. Ia mengapresiasi pengembangan sejumlah fitur oleh Google yang bertujuan memudahkan pengguna jalan.

Adapun dari Korlantas, disebutkan Rinaldi telah menyampaikan kepada Google mengenai data penting apa saja yang harus ditampilkan untuk memudahkan masyarakat.

"Khususnya arus lalu lintas yang menggunakan jalan tol, arteri, penyeberangan, nanti pada saat kapan dilaksanakan kegiatan rekayasa baik itu contra flow, one way yang akan dilaksanakan secara nasional, masyarakat juga akan terbantu mendapatkan informasi kapan pelaksanaan kegiatan itu dilakukan," ujarnya.

Lisye Octaviana, Corporate Communication Jasa Marga menambahkan, kerja sama Jasa Marga dengan Google antara lain terlihat pada fungsi aplikasi Travoy, asisten digital perjalanan tol milik Jasa Marga.

"Kolaborasi dengan Google tidak hanya pada saat mobilisasi tinggi, bisa dibilang sepanjang tahun. Hal itu terkait kami punya aplikasi Travoy, peta jalannya menggunakan Google Maps. Kami juga punya aplikasi JID (Jasa Marga Integrated Digitalmap), kami menghitung dari data yang kami miliki jumlah kendaraan berdasarkan CCTV atau traffic counting, kami olah melalui aplikasi JID lalu menjadi rekomendasi untuk memutuskan seperti apa rekayasa lalu lintasnya," jelasnya.

Baik Google, Korlantas, dan Jasa Marga berharap kolaborasi ini menghadirkan pelayanan terbaik dengan menyajikan navigasi data akurat terkait kondisi lalu lintas sehingga memudahkan masyarakat.

"Kolaborasi ini, Korlantas, Jasa Marga yang adalah pengelola jalan tol, juga akan memberikan akses penuh kepada Google tentang informasi apa saja yang akan ditampilkan sehingga pengamanan mudik tahun ini khususnya Lebaran 2025 yang akan berbarengan dengan hari raya Nyepi dapat dikelola, masyarakat pun terbantu sehingga pelaksanaannya aman dan lancar. Ini harapan kita semua," sebut Renaldi.


(rns/fay)

Read Entire Article
Industri | Energi | Artis | Global