Kapal Oseberg (tahun 820): Oseberg adalah kapal Viking berornamen yang terbuat dari kayu ek yang bisa memakai layar atau didayung, dibuat di Norwegia sekitar 820 M dan ditemukan tahun 1904. Kapal ini adalah salah satu artefak Viking yang paling indah dan terpelihara dengan baik yang pernah ditemukan. Foto: Bored Panda
Tentara terakota (246-209 SM): Peninggalan di China yang menakjubkan ini terdiri dari 8.000 patung tentara, pejabat, kuda dan kereta kuda. Terbuat dari tanah liat, ukurannya setara manusia dan realistis, bahkan dulu memegang senjata asli. Meski hanya ada 10 variasi wajah, setiap tentara terlihat unik. Foto: Bored Panda
Patung Dada Nefertiti (1345 SM): Ini adalah patung Ratu Mesir kuno Nefertiti, istri Firaun Akhenaten, yang memerintah abad ke-14 SM. Benda ini salah satu artefak dunia kuno paling dikenal, diselimuti misteri dan konroversi. Beberapa yakin dia adalah ratu asing, sementara yang lain percaya dia memerintah sebagai Firaun setelah suaminya meninggal atau mereka memerintah bersama. Foto: Bored Panda
Buku Kells (abad 9): Buku Injil empat jilid dari abad kesembilan ini adalah manuskrip Eropa abad pertengahan paling terkenal di Irlandia, berkat iluminasi dekoratif yang kaya dan kaligrafi luar biasa. Halaman-halamannya dipenuhi dengan ilustrasi indah tentang manusia, hewan, binatang mitos, dan simpul Celtic. Foto: Bored Panda
Batu Rosetta (196 SM): Saat Napoleon di Mesir awal 1700-an, sekelompok tentara Prancis menemukan lempengan batu besar bertulis atau prasasti di Rosetta. Lempengan dan teks yang menyertainya, yang aslinya milik sebuah kuil, dapat ditelusuri kembali ke masa pemerintahan Ptolemeus V. Penemuan Batu Rosetta dianggap penting untuk membaca hieroglif Mesir Kuno. Foto: Bored Panda
Topeng Tutankhamun (1323 SM): Mungkin artefak kuno paling terkenal dari dunia Mesir, topeng pemakaman Raja Tutankhamun adalah bagian yang menakjubkan dari sejarah dan seni. Situs pemakamannya ditemukan tahun 1922 dan butuh tiga tahun lagi untuk membuka sarkofagus lalu membawanya ke museum. Foto: Bored Panda
Batu Matahari Aztec (abad 15): Batu ini juga dikenal sebagai kalender Aztec, adalah peninggalan seberat 24 ton yang diukir pada abad ke-15 untuk menghormati dewa Matahari Tonatiuh, sekarang disimpan di Museum Antropologi Nasional Meksiko dan telah muncul sebagai hiasan di banyak produk modern. Foto: Bored Panda
Lucy (hidup 3,2 juta tahun lalu): Fosil Lucy yang menakjubkan mendukung teori evolusi dan secara signifikan berkontribusi pada pemahaman ilmuwan tentang asal usul manusia. Tengkorak dan fragmen tulang Lucy mewakili 40% hominid betina yang hidup 3,2 juta tahun lalu. Foto: Bored Panda
Mekanisme Antikythera (205-100 SM): Benda ini adalah artefak penuh teka-teki. Arkeolog baru menyadari pentingnya artefak itu 2 tahun setelah penemuannya. Berdasar kalender Mesir kuno dan sistem zodiak yang sudah dikenal, mekanismenya terdiri dari beberapa roda gigi yang ketika diputar, mengungkap detail spesifik tentang tanggal dan posisi Matahari dan Bulan. Foto: Bored Panda
Suton Hoo (abad 6): Sutton Hoo, di timur Inggris, adalah lokasi beberapa pemakaman awal abad pertengahan, termasuk pemakaman kapal Anglo-Saxon, salah satu penemuan arkeologi paling luar biasa di Inggris. Arkeolog Basil Brown menemukan sisa-sisa kapal sepanjang 27 m sarat harta karun di dalam kerangka pemimpin Anglo-Saxon yang telah lama meninggal. Foto: Bored Panda
Machu Picchu (1420 - 1530 SM): Machu Picchu, salah satu situs arkeologi paling banyak dikunjungi, adalah situs Inca abad ke-15 di lereng gunung di Peru. Tahun 1911, Hiram Bingham III, seorang profesor Universitas Yale, menemukan kembali situs tersebut. Reruntuhan kuno tersebut luput dari perhatian penjajah dan pemukim Spanyol. Banyak arkeolog percaya Machu Picchu pernah menjadi tanah kerajaan Pachacuti Inca Yupanqui, penguasa Inca dari abad ke-14. Foto: Bored Panda
Seruling Divje Babe (50 ribu SM): Benda ini adalah sepotong tulang paha beruang gua dan berusia sekitar 50.000 tahun. Karena persepsi orang tentang manusia Neanderthal bergeser dari barbar tidak beradab ke individu yang lebih cerdas, ada kesepakatan luas bahwa seruling Divje Babe adalah alat musik. Ditemukan di sebuah gua di Slovenia pada tahun 1995, seruling Divje Babe mungkin merupakan alat musik tertua. Foto: Bored Panda
Venus of Willendorf (24 ribu - 22 ribu SM): Patung setinggi 4 inci itu memiliki bagian pribadi menonjol tetapi tak ada kaki atau wajah. Kepang, atau mungkin topi rajut, menutupi kepalanya, dan bintik-bintik pigmen menunjukkan artefak batu kapur warna cokelat itu dulu warna merah. Patung itu ditemukan tahun 1908 di Austria. Foto: Bored Panda
Teleskop Galileo (tahun 1609): Galileo Galilei mengubah pemahaman tentang tata surya dan banyak berkontribusi pada lahirnya astronomi modern. Dia melakukan itu terutama dengan menggunakan teleskopnya. Teleskop Galileo ini adalah beberapa artefak paling terkenal yang pernah ada. Foto: Bored Panda
Gulungan Laut Mati (300-100 SM): Gulungan Laut Mati adalah kumpulan manuskrip kuno yang ditemukan di Gua Qumran dekat Tepi Barat. Gulungan Laut Mati, yang terdiri dari 981 buah bukti tekstual, adalah salah satu artefak kuno paling terkenal sepanjang masa. Manuskrip ini disimpan dalam guci tanah liat yang dibentengi dan diawetkan oleh iklim Qumran yang kering. Foto: Bored Panda