Jakarta -
Pemerintah RI melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Digital RI (Komdigi) terus berupaya untuk membangun infrastruktur koneksi internet dengan jaringan Palapa Ring. Apalagi di era digital ini, sebagian besar manusia tidak bisa terlepas dari kehadiran internet.
Proyek 'tol langit' ini membentang dari Sabang sampai Merauke untuk menghubungkan konektivitas internet di 57 kabupaten/kota di Indonesia. Kehadirannya diyakini mempermudah warga khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) untuk menikmati akses internet 4G dengan murah.
Lantas internet kencang buat apa? Dikutip dari laman Nord VPN, berikut adalah segudang manfaat internet di era digital.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Pada awal kemunculannya, memang sulit dipercaya jika internet memiliki dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Saat ini, sudah terbukti internet membantu menciptakan banyak industri dan bisnis yang membuka lapangan pekerjaan.
Selain menciptakan industri baru, internet juga membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi untuk hampir setiap jenis bisnis. Menengok kembali sejarah internet di masa-masa awal, sulit untuk mempercayai seberapa besar kemajuan dan pengaruh internet terhadap pertumbuhan ekonomi.
2. Memudahkan Akses Pendidikan
Internet telah memungkinkan lebih banyak orang untuk mengakses materi pendidikan. Apalagi, saat COVID-19 banyak orang yang menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ)
Di internet, para pelajar, mahasiswa, hingga akademisi dapat menemukan sumber belajar secara gratis. Tak hanya itu, akses internet juga memudahkan masyarakat yang ingin meningkatkan skill dengan mengambil kurus online.
3. Meningkatkan Pelayanan Kesehatan
Dokter kini memiliki akses instan untuk diagnosis dan rujukan pasien. Pasien juga dapat mencari tahu mengenai medis yang mereka alami secara virtual melalui telemedicine.
Segala hal yang terkait dengan perawatan medis kini dapat dilakukan secara online untuk menghemat waktu dan uang. Pengajuan klaim asuransi seperti BPJS Kesehatan dan pembayaran tagihan juga tersedia secara online demi kenyamanan dan penghematan biaya.
4. Menerapkan Work From Home (WFH)
Saat pandemi, istilah bekerja di rumah atau WFH semakin populer. Fenomena ini tidak mungkin terjadi tanpa adanya jaringan internet.
Kerja jarak jauh memungkinkan karyawan untuk tinggal di mana pun mereka inginkan sambil tetap memiliki akses ke pekerjaan yang menguntungkan. Pengusaha juga turut diuntungkan oleh kerja jarak jauh.
Bagi pebisnis, mereka bisa mengawasi progres usaha dan kinerja para karyawan secara online. Koneksi internet juga memungkinkan seseorang mengakses aplikasi video conference (Zoom) yang sangat jelas di antara seluruh tim karyawan.
Aplikasi video conference biasanya digunakan untuk melakukan rapat atau evaluasi mingguan. WFH juga dianggap lebih hemat waktu dan biaya karena mengurangi kebutuhan untuk commuting (bepergian) dan kemacetan lalu lintas.
5. Memudahkan Akses ke Dunia Luar
Baik seorang guru, mentor, atau hanya membuka usaha kecil, internet memberi Anda akses ke dunia luar. Banyak pakar dan guru menggunakan internet untuk menawarkan wawasan dan pengetahuan mereka kepada jutaan orang.
Mereka biasanya menggunakan platform di sosial media seperti YouTube atau TikTok. Sebelum ada internet, para pakar dan guru hanya memberikan akses bagi sebagian kecil masyarakat di sekitar mereka.
6. Membuat Layanan Administrasi Lebih Efisien
Sebelum adanya internet, orang-orang biasanya harus mengantre berjam-jam di berbagai kantor pemerintahan. Mengurus sejumlah dokumen dengan birokrasi yang rumit terkadang bisa memakan waktu seharian penuh.
Saat ini, banyak layanan pemerintah yang tersedia secara online berkat penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Orang-orang dapat melakukan tugas-tugas ini kapan pun mereka mau, terkadang hanya dengan menggunakan smartphone.
(anl/ega)