Review Xiaomi 14T, Nyaris Seperti HP Flagship

3 weeks ago 18

Jakarta -

Mungkin hampir setiap tahunnya, ponsel seri T dari Xiaomi selalu menjadi seri ponsel mereka yang paling menarik. Bukan karena spesifikasi dan performanya yang superior, namun karena perbandingan harga dan performanya yang selalu menarik.

Tak terkecuali untuk tahun 2024 yang menjadi tahun kelahiran Xiaomi 14T (dan Xiaomi 14T Pro). Bahkan menurut saya, Xiaomi 14T nyaris layak disebut sebagai sebuah ponsel flagship. Ada dua aspek yang mengganjal strata flagship untuk disematkan untuk Xiaomi 14T.

Desain

Dibanding Xiaomi 13T, 14T punya bahasa desain yang berbeda. Yaitu meninggalkan bodi belakang yang mengkilat dan melengkung menjadi bodi yang rata dan warna doff atau matte yang tak mengkilat. Namun untungnya, standardisasi IP68 tetap dipertahankan dari 13T.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada varian Titan Black yang saya uji, bodi belakangnya bisa dibilang relatif polos kecuali tulisan Xiaomi di bagian kiri bawah. Desain seperti ini malah bisa mengarahkan perhatian ke bagian modul kamera besar di bagian kiri atas, dengan tulisan Leica berukuran kecil di bagian tengahnya, kecil tapi terlihat dengan jelas.

Layarnya dilapisi Gorilla Glass 5, sementara bodi belakang dan frame pinggirnya yang rata dilapisi plastik. Terasa murahan? Menurut saya, sih, sama sekali tidak. Bodi belakangnya ini cukup tahan terhadap noda minyak dari jari, namun lumayan licin saat dipegang.

Unboxing Xiaomi 14TXiaomi 14T Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati

Peletakan tombol, sensor, dan lainnya juga terbilang sama. Tombol power dan volume ada pada bagian kanan, di bagian atas ada sensir IR blaster, dan slot sim card ada bagian bagian bawah.

Speaker Xiaomi 14T ada di bagian atas dan bagian bawah, suara yang dihasilkan punya volume yang cukup tinggi. Suaranya tidak istimewa, namun tak jelek juga. Mungkin ini juga yang membuat Xiaomi merilis Buds 5 bersama dengan Xiaomi 14T, dan keduanya menurut saya bisa menjadi pasangan yang serasi. Saya akan mengulas Xiaomi Buds 5 dalam artikel terpisah.

Secara keseluruhan, desain Xiaomi 14T ini cukup premium untuk ponsel di kelas harganya. Bodinya kokoh namun sayangnya cukup licin di genggaman. Dan, casing bawaan yang ada di paket penjualan pun sayangnya menurut saya cukup licin.

Layar

Unboxing Xiaomi 14TXiaomi 14T Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati

"Wajah" Xiaomi 14T diisi oleh layar CrystalRes AMOLED 6,67 inch 1220p 144Hz dengan sertifikasi HDR10+ dan Dolby Vision. Selain ada punch hole untuk kamera selfie, layar ini juga dilengkapi sensor sidik jari bawah layar yang bisa memindai dengan cepat dan akurat, lengkap dengan haptic feedback yang meningkatkan pengalaman pengguna.

Refresh rate maksimalnya 144Hz, dan ada dua mode refresh rate yang bisa dipilih. Automatic dan Custom. Pada bagian otomatis, kebanyakan aplikasi berjalan di 120Hz (termasuk di tampilan antarmuka HyperOS), turun ke 60Hz saat konten statis atau streaming video. 144Hz baru aktif saat dipakai nge-game atau melakukan benchmark.

Tingkat kecerahan maksimalnya menurut Xiaomi adalah 4.000 nits, dan ada Sunlight Mode, yang akan meningkatkan tingkat kecerahan saat diatur secara manual. Tanpa mode ini pun sebenarnya layar Xiaomi 14T tetap relatif mudah dibaca saat dipakai di kondisi terik matahari.

Read Entire Article
Industri | Energi | Artis | Global